Studilain yang melibatkan 40 peserta wanita menemukan bahwa setelah 12 minggu bersepeda di dalam ruangan, terjadi penurunan kadar kolesterol, massa tubuh, persentase lemak, dan indeks massa tubuh secara keseluruhan. Temuan ini menunjukkan bahwa bersepeda dalam ruangan akan membantu Anda menurunkan berat badan dan menjadi lebih bugar.

Bab terakhir kimia semester 1 untuk kelas 11 adalah reaksi kesetimbangan. Reaksi yang kita kenal biasanya yaitu reaksi searah hanya menuju produk yang ada di sebelah kanan. Namun ada lagi jenis reaksi yang lain. Simak rangkuman materi dan contoh soal reaksi kesetimbangan untuk kamu kelas 11, jika ingin lebih paham kita buatkan juga video pembelajarannya disini dan terakhir coba latihan soal reaksi kesetimbangannya yah. Selamat belajarRangkuman Materi Reaksi KesetimbanganKesetimbangan DinamisTetapan KesetimbanganTetapan Kesetimbangan Berdasarkan Konsentrasi KcTetapan Kesetimbangan Berdasarkan Tekanan Kp Hubungan Kp dan KcPerhitungan reaksi kesetimbangan Pergeseran Kesetimbangan Video Pembelajaran Reaksi Kesetimbangan Kelas XIContoh Soal Reaksi Kesetimbangan Essai Dan PembahasannyaKumpulan Soal Ulangan Essai Reaksi Kesetimbangan & PembahasannyaContoh Soal Reaksi Kesetimbangan Pilihan Ganda SBMPTN Kimia SMA & PembahasanLatihan Soal Reaksi Kesetimbangan Kelas XIRangkuman Materi Reaksi KesetimbanganMerupakan salah satu reaksi kimia, dimana produk/ hasil reaksi dapat bereaksi kembali membentuk zat pereaksi. Disebut juga reaksi reversibel/dapat DinamisPada kesetimbangan dinamis berlaku Laju pereaksi membentuk produk = laju produk membentuk pereaksiTetapan KesetimbanganDalam suatu kesetimbangan kimia, berlaku hukum aksi masa Hukum Guldberg dan Waage. BunyinyaDalam keadaan setimbang pada suhu tertentu, hasil kali konsentrasi hasil reaksi dibagi hasil kali konsentrasi pereaksi yang ada dalam sistem kesetimbangan, dipangkatkan dengan koefisiennya mempunyai harga Kesetimbangan Berdasarkan Konsentrasi Kc Contoh pAg + qBg rCg + sDgTetapan kesetimbangan berdasarkan konsentrasi dapat dibedakan menjadi duaKesetimbangan homogen Jika semua fasa pereaksi dan produk adalah sama. Contoh2NH3g N2g + 3H2gKesetimbangan heterogen Jika fasa pereaksi maupun produk berbeda-beda. ContohCaCO3s CaOs + CO2gHanya fasa larutan aq dan fasa gas g yang dimasukan ke dalam rumus Kc sedangkan padatan s atau cairan l tidak dimasukan kedalam rumus KcTetapan Kesetimbangan Berdasarkan Tekanan Kp ContohpAg + qBg rCg + sDgHanya fasa gas g yang dimasukan ke dalam rumus Kp sedangkan larutan aq, padatan s atau cairan l tidak dimasukan kedalam rumus KpContoh 2Cs + O2g 2COgHubungan Kp dan KcKetR = Tetapan gas umum 0,082 L atm/k mol T = suhu Kelvin n = ∑ koefisien produk – ∑ koefisien pereaksi Perhitungan reaksi kesetimbangan Jika reaksi dibalik, K menjadi 1/K Jika reaksi dikali x, K menjadi Kx Jika reaksi dibagi x, K menjadi Jika reaksi-reaksi dijumlahkan, harga-harga K dikalikanPergeseran Kesetimbangan Reaksi kesetimbangan dapat bergeser berdasarkan asas Le Chatelier Jika terhadap suatu kesetimbangan dilakukan suatu aksi, maka reaksi akan bergeser untuk menghilangkan pengaruh aksi Pembelajaran Reaksi Kesetimbangan Kelas XI Part 1 Part 2 Part 3 Part 4Belajar Kimia Materi dan Contoh Reaksi Kesetimbangan Part 1Belajar Kimia Materi dan Contoh Soal Reaksi Kesetimbangan Part 2Belajar Kimia Materi dan Contoh Soal Reaksi Kesetimbangan Part 3Belajar Kimia Materi dan Contoh Soal Reaksi Kesetimbangan Part 4Contoh Soal Reaksi Kesetimbangan Essai Dan PembahasannyaSoal kimia ada yang berlangsung searah berkesudahan dan ada yang dapat balik bolak-balik. Jelaskan perbedaanya disertai dengan reaksi yang berlangsung searah berkesudahan yaitu reaksi kimia di mana zat-zat hasil reaksi tidak dapat saling bereaksi kembali menjadi zat pereaksi contohnya NaOHaq + HClaq → NaClaq + H2Ol Sedangkan reaksi dapat balik bolak-balik yaitu reaksi kimia di mana zat-zat hasil reaksi dapat saling bereaksi kembali menjadi zat pereaksi, contohnya PbSO4s + 2NaIaq ⇔ PbI2s + Na2SO4aqSoal yang dimaksud dengan reaksi setimbang dan jelaskan syarat-syaratnyaPEMBAHASAN Reaksi kesetimbangan yaitu reaksi dimana komponen zat-zat pereaksi dan zat hasil reaksi tetap ada dalam sistem, dalam keadaaan setimbang laju reaksi ke kanan sama dengan laju reaksi ke kiri. syarat-syarat agar dapat menjadi reaksi setimbang 1. Reaksi bolak-balik 2. Sistem tertutup 3. Bersifat dinamisSoal pada saat kesetimbangan terjadi, zat-zat pereaksi masih tetap ada dalam sistem? JelaskanPEMBAHASAN Karena produk dapat bereaksi kembali membentuk pereaksi. Dalam keadaan setimbang dinamis laju ke produk sama dengan ke perekaksi sehingga pereaksi tidak akan habisSoal ruang tertutup direaksikan 2 mol A dan 3 mol B yang bereaksi membentuk reaksi bolak-balik 3A2 + 2B2 ⇔ 2A3B2 Pada saat kesetimbangan tercapai, zat A2 telah bereaksi sebanyak 1 mol. Tentukan komposisi masing-masing zat pada keadaan setimbangPEMBAHASAN Reaksi 3A2 + 2B2 ⇔ 2A3B2 M 2 3 – R 1 2/3 – 2/3 + S 1 7/3 2/3 Jadi mol dalam keaadaan setimbang A2 = 1 mol B2 = 7/3 mol A3B2 = 2/3 molSoal N2 yang volumenya 20 mL direaksikan dengan 25 mL gas H2 di dalam ruang tertutup dan tekanan tetap hingga membentuk reaksi kesetimbangan N2g + 3H2g ⇔ 2NH3g Pada saat kesetimbangan tercapai, volume sistem menjadi 40 mL. Jika volume diukur pada suhu dan tekanan yang sama, tentukan komposisi volume masing-masing gas pada saat kesetimbanganPEMBAHASAN Reaksi N2g + 3H2g ⇔ 2NH3g M 20 25 – R 1/2 x 3/2 x – x + S 20-1/2x 25 – 3/2x x volume total = 40 L = 20 – 1/2x + 25 – 3/2x + x 40 = 45 – x x = 45 – 40 x = 5 volume dalam keadaan setimbang N2 = 20 – 1/25 = 17,5 L H2 = 25 – 3/2x = 25 – 3/25 = 17,5 L NH3 = 5 LSoal rumus hukum kesetimbangan K untuk reaksi berikut a. PCl5g ↔ PCl3g + Cl2g b. 2SO3g + 2Cl2g ↔ 2SO2Cl2g + O2g c. COg + 2H2g ↔ CH3OHg d. Cu2+aq + Zns ↔ Zn2+aq + Cus e. 2NH3g + CO2g ↔ NH2CO2NH4sPEMBAHASAN Soal dalam ruangan tertutup yang volumenya 10 liter direaksikan masing-masing 0,5 mol gas nitrogen dan 0,5 mol gas oksigen hingga membentuk reaksi setimbang 2N2g + O2g ⇔ 2N2Og Jika pada saat tercapai kesetimbangan terdapat 0,3 mol gas nitrogen, hitunglah nilai tetapan kesetimbangannyaPEMBAHASAN Reaksi 2N2g + O2g ⇔ 2N2Og M 0,5 0,5 – R 0,2 0,1 – 0,2 + S 0,3 0,4 0,2 Soal tetapan kesetimbangan K untuk reaksi H2g + I2g ↔ 2HIg pada To adalah 4. Tentukan tetapan kesetimbangan K bagi reaksi HIg ↔ 1/2 H2g + 1/2 I2gPEMBAHASAN Reaksi yang ditanyakan merupakan reaksi yang diketahui yang di balik dan di bagi 2. jika reaksi dibalik maka Kbaru = 1/Klama jika dibagi x maka K baru = maka K baru = Soal ToC, di dalam ruangan 10 liter terdapat kesetimbangan 0,2 mol PCl5; 0,3 mol PCl3; dan 0,1 mol Cl2 menurut reaksi setimbang PCl5g ↔ PCl3g + Cl2g Tentukan niai tetapan kesetimbangan bagi reaksi tersebut pada ToCPEMBAHASAN Soal reaksi kesetimbangan dan nilai K pada K untuk reaksi-reaksi COg + 1/2 O2 ↔ CO2g K = 1,1 x 1011 H2Og ↔ H2g + 1/2 O2g K = 7,1 x 10-12 Tentukan nilai tetapan kesetimbangan K pada suhu K untuk reaksi COg + H2Og ↔ CO2g + H2gPEMBAHASAN kedua reaksi dijumlahkan COg + 1/2 O2 ↔ CO2g K1 = 1,1 x 1011 H2Og ↔ H2g + 1/2 O2g K2 = 7,1 x 10-12 zat yang ada di bagian kiri dan kanan bisa di coret, sehingga penjumlahan kedua reaksi menghasilkan reksi COg + H2Og ↔ CO2g + H2g dengan K = K1 x K2 = 1,1 x 1011 x 7,1 x 10-12 = 7,81 x 10-1Soal sistem kesetimbangan Ag + Bg ↔ 2Cg + Dg Terdapat 2 mol gas A, 3 mol gas B, 4 mol gas C, dan 2 mol gas D. Tekanan ruangan pada kesetimbangan adalah 2,2 atm. Hitunglah nilai Kp untuk kesetimbangan tersebutPEMBAHASAN Menentukan tekanan parsial masing-masing zat Menentukan Kp Soal ruangan yang tekanannya 3 atm, dipanaskan 0,5 mol gas N2 dan 1,5 mol gas H2. Pada suhu 400 K, terjadi reaksi kesetimbangan N2g + 3H2g ↔ 2NH3g Ternyata pada saat setimbang terdapat gas N2 sebanyak 0,25 mol. Hitunglah Kp dan Kc pada saat ituPEMBAHASAN Reaksi N2g + 3H2g ↔ 2NH3g M 0,5 1,5 – R 0,25 0,75 – 0,5 + S 0,25 0,75 0,5 Soal NH4Cl padat dipanaskan dalam ruang tertutup yang volumenya 5 liter hingga terurai membentuk reaksi kesetimbangan NH4Cls ↔ NH3g + HClg Pada saat setimbang terdapat 0,5 mol gas HCl dan tekanan ruangan pada saat itu adalah 5 atm, hitunglah nilai Kp kesetimbangan Reaksi NH4Cls ↔ NH3g + HClg M x – – R 0,5 0,5 – 0,5 + S x-0,5 0,5 0,5 Soal reaksi kesetimbangan N2g + 3H2 ↔ 2NH3g pada 400 K mempunyai nilai Kp = 100. Hitunglah nilai Kc untuk kesetimbangan tersebutPEMBAHASAN Soal suhu 700 K, terdapat kesetimbangan 2SO2g + O2g ↔ 2SO3g Kp = 6,7 x 104 Jika tekanan parsial gas SO2 = 1,2 atm; gas O2 = 3,4 atm; dan gas SO3 = 4 atm, selidikilah apakah sistem tersebut sudah dalam keadaan setimbang atau belumPEMBAHASAN Karena Qp ≠ Kp maka sistem tersebut belum dalam keadaan setimbangSoal dalam ruang yang volumenya 2 liter dipanaskan 0,5 mol gas SO3 hingga terurai membentuk reaksi kesetimbangan 2SO3g ↔ 2SO2g + O2g Setelah terjadi kesetimbangan ternyata di dalam sistem terdapat 0,1 mol gas oksigen. Hitunglah nilai derajat disosiasinya αPEMBAHASAN Reaksi 2SO3g ↔ 2SO2g + O2g M 0,5 – – R 0,2 – 0,2 0,1 + S 0,3 0,2 0,1 Soal suhu tertentu terdapat dalam kesetimbangan 1,2 mol gas NO2; 0,8 mol gas NO; dan 0,4 mol gas O2, dengan persamaan reaksi 2NO2g ↔ 2NOg + O2g. Hitunglah berapa persen derajat disosiasinyaPEMBAHASAN Reaksi 2NO2g ↔ 2NOg + O2g M 2 – – R 0,8 – 0,8 0,4 + S 1,2 0,8 0,4 Soal bejana tertutup yang volumenya 1 liter dipanaskan 0,1 mol gas NH3 hingga terurai membentuk reaksi 2NH3g ↔ 2NH2g + H2g Jika derajat disosiasi, α = 0,2; hitunglah nilai tetapan kesetimbangannya KcPEMBAHASAN mol reaksi = α x mol mula-mula = 0,2 x 0,1 = 0,02 mol Reaksi 2NH3g ↔ 2NH2g + H2 M 0,1 – – R 0,02 – 0,02 0,01 + S 0,08 0,02 0,01 Soal asam asetat CH3COOH 0,1 M terurai membentuk reaksi kesetimbangan CH3COOHaq ↔ CH3COO–aq + H+aq dengan derajat disosiasi, α = 0,1. Hitunglah konsentrasi ion H+ di dalam Molaritas reaksi = α x molaritas mula-mula = 0,1 x 0,1 = 0,01 M Reaksi CH3COOHaq ↔ CH3COO–aq + H+aq M 0,1 – – R 0,01 – 0,01 0,01 + S 0,09 0,01 0,01 maka konsentrasi ion H+ dalam larutan adalah 0,01 MSoal dalam ruangan tertutup yang volumenya 10 liter dipanaskan 5 gram CaCO3. Pada 700 K, CaCO3 terurai membentuk reaksi kesetimbangan CaCO3s ↔ CaOs + CO2g Volume CO2 yang terdapat pada saat setimbang adalah 22,4 mL. hitunglah derajat disosiasi α dan nilai tetapan kesetimbangan Kp.PEMBAHASAN menentukan mol CaCO3 mol = Gr/Mr = 5 gr/100 = 0,05 mol menentukan mol CO2 jika dilakukan pada P = 1 atm, maka Reaksi CaCO3s ↔ CaOs + CO2g M 0,05 – – R 0,00039 – 0,00039 0,00039+ S 0,0496 0,00039 0,00039 Menentukan α Menentukan Kp Soal apa yang terjadi dengan sistem kesetimbangan berikut jika tekanannya dinaikkan a. 4NH3g + 5O2g ↔ 4NOg + 6H2Og b. N2g + O2g ↔ 2NOgPEMBAHASAN Jika tekanan dinaikan maka akan bergeser ke jumlah koefisien yang lebih kecil a. Reaksi akan bergeser ke kiri karena bagian kiri memiliki jumlah koefisien yang lebih kecil b. tekanan tidak akan menggeser reaksi karena kedua bagian memiliki koefisien yang samaSoal reaksi setimbang Fe2O3s + 3COg ⇔ 2Fes + 3CO2g ΔH = +24,8 kJ Bagaimanakah besi yang dihasilkan jika diperbesar, b. volume ruangan diperbesar, c. ditambah Fe2O3, d. konsentrasi gas CO diperbesarPEMBAHASAN a. tekanan diperbesar akan menggeser ke reaksi dengan jumlah koefisien yang kecil wujud gas, karena yang berwujud gas di kedua sisi sama jumlah koefisiennya, maka tekanan tidak mempengaruhi reaksi kesetimbangan b. volume diperbesar akan menggeser ke reaksi dengan jumlah koefisien yang besar wujud gas, karena yang berwujud gas di kedua sisi sama jumlah koefisiennya, maka volume tidak mempengaruhi reaksi kesetimbangan c. karena Fe2O3 berwujud padat maka tidak akan menggeser reaksi kesetimbangan d. konsentrasi gas CO diperbesar maka reaksi akan bergeser ke kanan atau menjauhi zat yang ditambah konsentrasinyaSoal sistem kesetimbangan Ag ⇔ 2Bg diperoleh data eksperimen konsentrasi A dan B pada saat setimbang di berbagai suhu sebagai berikut Dari data tersebut hitunglah nilai Kp untuk setiap suhu, kemudian jelaskan apakah reaksinya eksoterm atau endotermPEMBAHASAN Karena dengan naiknya suhu nilai K semakin kecil artinya dengan naiknya suhu reaksi bergeser ke kiri. Agar reaksi bergeser ke kanan maka suhu harus diturunkan atau reaksinya EksotermSoal ruangan 10 liter terdapat kesetimbangan CO2g + H2g ⇔ COg + H2Og Pada suhu ToC terdapat dalam kesetimbangan gas CO2 dan gas H2 masing-masing 2 mol serta gas CO dan uap air masing-masing 4 mol. Pada suhu yang tetap ditambahkan 4 mol gas CO2 dan 4 mol gas H2. Bagaimanakah komposisi setelah tercapai kesetimbangan yang baruPEMBAHASAN Untuk suhu tetap nilai K tidak berubah atau K1 = K2 mol CO2 sesudah ditambah = 6 mol mol H2 sesudah ditambah = 6 mol karena yang ditambah dibagian kiri maka reaksi akan bergeser ke kanan Reaksi CO2g + H2g ⇔ COg + H2Og M 6 6 4 4 R x x – x x + S 6-x 6-x 4+x 4+x Sumber Soal Kelas XI Penerbit Erlangga Pengarang Unggul SudarmoKumpulan Soal Ulangan Essai Reaksi Kesetimbangan & PembahasannyaSoal rumusan hukum kesetimbangan untuk reaksi kesetimbangan berikutN2g + 3H2g ⇔ 2NH3 gFe3+aq + SCN–aq ⇔ FeSCN2+ aqFe2O3s + 3COg ⇔ 2Fes + 3CO2gCH3COOHl + C2H5OHl ⇔ CH3COOC2H5l + H2OlCu2+aq + Zns ⇔ Cus + Zn2+aqPEMBAHASAN Soal dalam bejana yang volumenya 20 liter direaksikan 0,5 mol gas H2 dan I2 pada suhu ToC, membentuk reaksi setimbangH2g + I2g ⇔ 2HIg Jika nilai tetapan kesetimbangan pada suhu tersebut adalah 36, tentukan konsentrasi masing-masing gas pada saat Maka jumlah mol zat dalam keadaan setimbang nH2 = 0,5 – 0,375 = 0,125 mol nI2 = 0,5 – 0,375 = 0,125 molnHI = 2 x 0,375 = 0,75 molSoal ruang 10 liter direaksikan 0,5 mol gas N2 dan 1,5 mol gas H2 hingga terjadi reaksi setimbangN2g + H2g ⇔ NH3 g Pada saat setimbang terdapat 0,25 mol gas N2 dan tekanannya 3 atm. Hitung nilai Kc dan KpPEMBAHASAN Soal reaksi kesetimbanganBiCl3aq + H2Ol ⇔ BiOCls + 2HClaq Apa yang terjadi jika ke dalam sistem tersebutditambahkan HCl pekatditambah airditambah BiOClPEMBAHASAN Penambahan HCl akan menyebabkan reaksi bergeser ke kiri atau menjauhi HCl karena penambahan konsentrasi menyebabkan reaksi bergeser menjauhi zat yang di tambahtidak akan mempengaruhi kesetimbangan karena berwujud liquid atau cairan tidak mengalami perubahan konsentrasi sehingga tidak menyebabkan perubahan Kcpenambahan BiOCl yang berwujud padat tidak akan menyebabkan pergeseran kesetimbangan karena berwujud padat tidak akan mengalami perubahan konsentrasi sehingga tidak akan menyebabkan perubahan KcSoal pembuatan asam sulfat dengan menggunakan proses kontak terdapat reaksi2SO2g + O2g ⇔ 2SO3g Bagaimanakah kondisi ideal yang tepat agar didapatkan hasil sebanyak-banyaknya?PEMBAHASAN Agar dihasilkan SO3 sebanyak-banyaknya maka reaksi harus bergeser ke kanan, koefisien kanan lebih kecil dibandingkan koefisien kecil, maka cara agar diperoleh hasil SO2 dan O­2 ditambahVolume diperkecil bergeser ke koefisien yang kecilTekanan diperbesar bergeser ke koefisien yang kecilSoal reaksi kesetimbanganN2g + 2O2g ⇔ 2NO2g DH = +180 kJ Tetapan kesetimbangan pada suhu adalah 6,2 x 10-4Jika pada bejana yang volumenya 25 liter terdapat 0,27 mol N2; 0,001 mol NO2; dan x mol O2 dalam keadaan setimbang, tentukan nilai xApa yang terjadi pada campuran tersebut jika suhunya diturunkan menjadi oCPEMBAHASAN b. Jika suhu diturunkan maka reaksi bergeser ke reaksi eksoterm. Dari data reaksi diperlihatkan DH reaksi ke kanan adalah endoterm + sebaliknya reaksi ke kiri adalah eksoterm -. Maka jika suhu diturunkan maka reaksi akan bergeser ke kiri eksotermSoal kunci dalam proses pembuatan asam sulfat dengan proses kontak adalah reaksi 2SO2g + O2g ⇔ 2SO3g ΔH = -198 kJ Gas SO2 dan O2 sebanyak 1,5 mol dan 0,5 mol dimasukkan ke dalam ruang katalisator dengan tekanan awal 3 atm dan suhu 430oC. Pada saat kesetimbangan, diperoleh perbandingan mol SO3 O2 = 2 1 dan tekanan gas SO3 1,9 tekanan gas SO2 dan O2 pada saat setimbangTentukan nilai KpPEMBAHASAN Soal batu bara dapat digunakan sebagai sumber gas hidrogen melalui reaksi Cs + H2Og ⇔ H2g + COg ΔH = +131 kJTuliskan rumusan tetapan kesetimbanganBagaimana komposisi dalam sistem kesetimbangan jika tekanan sistem dinaikkan?Jika pada suhu 730oC dalam sistem kesetimbangan tersebut tekanan parsial uap air = 90 atm, tekanan parsial CO = 100 atm, dan tekanan parsial gas H2 = 183 atm, tentukan nilai tetapan Tekanan sistem dinaikan akan menggeser reaksi kesetimbangan ke jumlah koefisien yang lebih kecil. Koefisien sebelah kiri = 1, koefisien kanan = 2. koefisien C tidak dimasukan karena berwujud solid/padat. Maka jika tekanan diperbesar akan bergeser ke koefisien yang kecil atau ke kiri. jumlah H2O bertambah banyak, H2 dan CO dalam bejana tertutup yang volumenya 10 liter, NH3 terurai menurut reaksi kesetimbangan 2NH3g ⇔ N2g + 3H2g Jika komposisi gas-gas dalam kesetimbangan adalah 0,1 mol gas N2; 0,3 mol gas H2; dan 0,2 mol gas NH3; tentukannilai Kckomposisi awal sebelum NH3 teruraiderajat disosiasi NH3PEMBAHASAN Soal pemisahan besi dari bijih besi melibatkan reaksi kesetimbangan Fe2O3s + 3 COg ⇔ 2Fes + 3CO2g ΔH =+ a kJ Reaksi kesetimbangan terjadi pada suhu K dan mempunyai nilai tetapan kesetimbangan Kp = 2, besi yang dihasilkan jika tekanan diperbesar?Bagaimanakah besi yang dihasilkan jika ke dalamnya ditambahkan Fe2O3?Bagaimanakah besi yang dihasilkan jika suhu dinaikkan?Bagaimanakah nilai Kp jika pada suhu tetap ke dalam sistem kesetimbangan ditambah gas CO?Bagaimanakah nilai Kp jika suhu dijadikan 950 K?PEMBAHASAN Jika tekanan diperbesar maka reaksi akan bergeser ke koefisien yang kecil. Reaksi di atas sebelah kiri koefisiennya = 3, sebelah kanan = 3. Wujud solid/padatan tidak dihitung karena tidak mempengaruhi tekanan. Pada reaksi tersebut jika tekanan diperbesar maka tidak akan menggeser kesetimbangan karena jumlah koefisien kiri = kanan. Sehingga jumlah besi akan ditambah Fe2O3 tidak akan menggeser kesetimbangan karena Fe2O3 berwujud padat tidak masuk ke dalam rumusan Kc karena wujud padat tidak mengalami perubahan konsentrasi. Sehingga jumlah besi akan suhu dinaikan maka reaksi bergeser ke reaksi endoterm. Di reaksi di atas perubahan entalpi bernilai positif artinya reaksi menuju ke kanan yaitu reaksi endoterm sedangkan reaksi ke kiri merupakan reaksi eksoterm. Jika suhu dinaikan maka reaksi akan bergeser ke reaksi endoterm atau ke kanan menuju pembentukan besi, sehingga besi semakin suhu dari K menjadi 950 K atau suhu diturunkan reaksi akan bergeser ke reaksi eksoterm atau menuju ke kiri. Jika reaksi ke kiri sehingga zat di sebelah kiri akan bertambah banyak maka Kp akan berkurang. Karena zat pereaksi akan bertambah banyakSumber Soal Kelas XI Penerbit Erlangga Pengarang Unggul SudarmoContoh Soal Reaksi Kesetimbangan Pilihan Ganda SBMPTN Kimia SMA & PembahasanSoal UTBK 2019Diketahui grafik reaksi berikutPersamaan reaksi yang tepat adalah….A + B ⇔ CA + C ⇔ 2BA ⇔ 2B + CA ⇔ 4B + 2C5A ⇔ 8B + 4CPEMBAHASAN Yang menjadi pereaksi adalah A karena mengalami pengurangan konsentrasi sedangkan produk adalah B dan C karena konsentrasinya bertambah Jika dituliskan dalam reaksi yaitu sebagai berikut [A] mula-mula = 0,7 M [A] setimbang = 0,5 M [B] mula-mula = 0 M [B] setimbang = 0,8 M [C] mula-mula = 0 M [C] setimbang = 0,4 M Jika dibandingkan mol pada keadaan reaksi mol A mol B mol C = 0,2 0,8 0,4 = 1 4 2 Perbandingan ini akan sam dengan perbandingan koefisiennya, sehingga A ⇔ 4B + 2C Jawaban DSoal SBMPTN 2018Gas SF6 terurai menurut kesetimbangan berikutSF6g SF4g + F2gSuatu wadah tertutup bervolume tetap diisi dengan gas SF6 sampai tekanannya mencapai 48 torr. Jika setelah kesetimbangan tercapai tekanan dalam wadah menjadi 60 torr, tetapan kesetimbangan, Kp reaksi di atas adalah….246810PEMBAHASAN DiketahuiTekanan awal SF6 = 48 torr Tekanan total = 60 torr Maka nilai x P Total = P SF6 + P SF4 + P F2 = 48-x + x + x = 48 + x 60 = 48 + x x = 12 torr Maka pada setimbang P SF6 = 48 – 12 = 36 torr P SF4 = P F2 = 12 torr Sehingga nilai Kp Jawaban BSoal SBMPTN 2017Pada wadah 1 L dan temperatur tertentu, terjadi reaksi kesetimbangan berikutH2g + I2g2HIgSaat kesetimbangan terdapat 2 mol H2, 2 mol I2, dan 4 mol HI. Kesetimbangan tersebut….bergeser ke kiri jika ditambahkan 1 mol H2, 1 mol I2 dan 1 mol HIbergeser ke kanan jika ditambahkan 1 mol H2, 1 mol I2 dan 1 mol HItidak bergeser jika ditambahkan 1 mol H2, 1 mol I2 dan 1 mol HIbergeser ke kiri jika ditambahkan 2 mol H2, 2 mol I2 dan 1 mol HItidak bergeser jika ditambahkan 2 mol H2, 2 mol I2 dan 1 mol HIPEMBAHASAN Kita tentukan terlebih dahulu nilai Kc nya sebelum terjadinya penambahan Maka setelah penambahan kita akan menghitung Qc tetapan kesetimbangan sementara Pergeseran kesetimbangan akan ditentukan dari perbandingan nilai Qc dan KcJika Qc Kc Maka jumlah produk terlalu banya sehingga reaksi akan bergeser menuju ke pereaksi atau ke kiriKarena masing-masing pilihan berbeda penambahannya, maka Qc dihitung sesuai penambahannya masing-masingMaka jawaban yang tepat adalah B bergeser ke kanan jika ditambahkan 1 mol H2, 1 mol I2 dan 1 mol HI Jawaban BSoal SBMPTN 2016 Gas oksigen difluorida OF2 disintesis dari reaksi antara gas F2 dengan gas O2 menurut reaksi berikut2F2g + O2g 2OF2gDalam sebuah wadah dengan volume tertentu, tekanan awal gas F2 dan gas O2 diketahui masing-masing 1 atm. Jika pada kesetimbangan tekanan total gas adalah 1,75 atm, maka nilai Kp reaksi tersebut adalah….0,1330,2780,5550,7551,333PEMBAHASAN Kita tentukan nilai m,r,s nya Diketahui P total = 1,75 atm, maka nilai x P total = 1-x + 1-½x + x 1,75 = 2 – ½x ½x = 0,25 x = 0,5 Maka tekanan parsial masing-masing zat P F2 = 1 – x = 1 – 0,5 = 0,5 atm P O2 = 1 – ½x = 1 – = 0,75 atm P OF2 = x = 0,5 atm Menentukan Kp Jawaban ESoal SBMPTN 2015 Pada tekanan dan temperatur tertentu dalam tabung tertutup 1,0 L terjadi kesetimbanganPCl3g + 3NH3g PNH23g + 3HClgKonsentrasi PCl3 dan NH3 dalam kesetimbangan masing-masing 0,2 M, dan konsentrasi PNH23 dan HCl masing-masing adalah 0,1 M. Bila ke dalam wadah tersebut ditambahkan gas NH3 dan HCl masing-masing 0,4 dan 0,2 mol, maka konsentrasi gas PNH23 dalam kesetimbangan yang baru adalah….0,10 M0,12 M0,15 M0,20 M0,30 MPEMBAHASAN Kita tentukan nilai Kc sebelum penambahan konsentrasi NH3 dan HCl Nilai Kc akan tetap sama jika ditambah NH3 0,4 M dan HCl 0,2 M karena volume = 1 L, maka mol sama dengan molaritasnya Kedua sisi di akar 4 kan 0,50,2 – x = 0,1 + x 0,1 – 0,5 x = 0,1 + x 1,5 x = 0 x = 0 Maka konsentrasi PNH23 saat setimbang = 0,1 + x = 0,1 + 0 = 0,1 M Jawaban AUntuk Soal No 40 dan 41, bacalah narasi berikutProses Haber-Bosch merupakan proses pembentukan produksi amonia berdasarkan reaksi3H2g + N2g 2NH3 gData Kp dan Kc dari reaksi kesetimbangan tersebut pada berbagai temperatur adalahSoal SBMPTN 2014Dari data tetapan kesetimbangan proses Haber-Bosch tersebut di atas, pernyataan yang benar adalah…untuk meningkatkan hasil reaksi NH3, maka dapat dilakukan dengan cara menaikkan pembentukan amonia adalah reaksi eksotermisperubahan entalpi reaksi peruraian amonia berharga negatifproduk peruraian amonia terjadi lebih besar pada suhu rendahpenambahan katalis akan menaikkan harga tetapan kesetimbanganPEMBAHASAN Dari data di atas jika suhu dinaikan maka nilai Kc dan Kp menjadi lebih kecil. Kita tau bahwa Kc dan Kp berbading lurus dengan jumlah produk dan berbanding terbalik dengan jumlah pereaksi artinya jika Kc atau Kp makin kecil maka jumlah produk menjadi sedikit atau pereaksi bertambah atau dikatakan reaksi sedang bergeser ke kiri menuju pereaksi kalau suhu dinaikan. Hal ini disebabkan karena pembentukan amonia bersifat eksoterm. Jika dituliskan persamaan termokimianya. 3H2g + N2g 2NH3 g ΔH = -x kJ Jawaban BSoal SBMPTN 2014Jika pada saat kesetimbangan reaksi di atas pada suhu 25 oC tekanan parsial H2 dan N2 masing-masing adalah 1 atm dan 10 atm, maka tekanan total sistem pada saat kesetimbangan tersebut adalah….3000 atm3100 atm3011 atm3101 atm3111 atmPEMBAHASAN Pada suhu 25 oC reaksi tersebut memiliki Kp = 9 x 105, Maka untuk mengetahui tekanan total sistem kita akan mencari tekanan parsial NH3 dari nilai Kp. P NH32 = 9 x 106 Maka tekanan totalnya = P NH3 + P N2 + P H2 = + 10 + 1 = atm Jawaban CSoal SBMPTN 2013Dekomposisi gas N2O4 menjadi NO2 pada 400 K dalam tabung tertutup sesuai dengan reaksi berikutN2O4g 2NO2g Kp = 4Jika tekanan awal gas N2O4 adalah 72 atm, makatekanan total gas pada keadaan kesetimbangan adalah 80 atmsetelah tercapai kesetimbangan tekanan parsial gas N2O4 adalah 64 atmnilai Kp > 4 pada suhu di atas 400 Kpada kondisi kesetimbangan tekanan parsial NO2 dua kali tekanan parsial N2O4PEMBAHASAN Yang diketahui hanya kondisi tekanan mula-mula N2O4, untuk yang reaksi dimisalkan dengan x 288 – 4x = 4x2 4x2 + 4x – 288 = 0 x2 + x – 72 = 0 x + 9x – 8 = 0 x = -9 atau x = + 8 x yang paling mungkin adalah x = +8 Maka saat kesetimbangan P N2O4 = 72 – x = 72 – 8 = 64 atm PNO2 = 2x = 2 x 8 = 16 atm maka P total = PN2O4 + PNO2 = 64 + 16 = 80 atm BENARSesuai perhitungan PN2O4 saat setimbang = 64 atm. BENARReaksi dekomposisi merupakan contoh dari reaksi endoterm. Jika suhu dinaikan di atas 400 K, maka reaksi akan bergeser ke reaksi endoterm atau menuju ke produk. Maka tekanan produk akan bertambah besar dan nilai Kp akan menjadi lebih besar dari 4. BENARSaat setimbang, PNO2 = 16 atm dan PN2O4 = 64 atm, maka PNO2 = 1/4 PN2O4. SALAHJawaban ASoal SNMPTN 2012Campuran 0,5 mol H2 dan 0,2 mol I2 direaksikan dalam wadah tertutup bervolume 5 L pada 448 oC hingga terjadi kesetimbanganH2g + I2g 2HIgJika pada keadaan setimbang terdapat 0,2 mol HI, maka harga Kc pada 448 oC untuk reaksi tersebut adalah….0,20,51,02,05,0PEMBAHASAN Kita tuliskan keadaaan m,r,s nya mol H2 dan I2 di reaksi = 0,1 karena perbandingan mol dan koefisien dengan HI Karena volumenya V = 5 L, maka nilai Kc Jawaban CSoal SNMPTN 2011Amonium karbamat, NH4CO2NH2 mengurai menurut reaksi berikutNH4CO2NH2s 2NH3g + CO2gJika pada suhu tertentu tekanan total sistem adalah 0,30 atm, maka nilai tetapan kesetimbangan, Kp, adalah….2,0 x 10-24,0 x 10-21,0 x 10-32,0 x 10-34,0 x 10-3PEMBAHASAN Rumusan Kp hanya memasukan wujud gas saja. Maka tekanan total berasal dari penjumlahan PNH3 dan PCO2 karena berwujud gas. Maka PNH3 dan PCO2 dari perbandingan koefisien/perbandingan mol. Maka nilai Kp nya Kp = PNH32. PCO2 = 0,2 = 0,004 = 4 x 10-3 Jawaban ELatihan Soal Reaksi Kesetimbangan Kelas XIAyo berlatih. Uji kemampuanmu. Klik link di bawah yah Latihan Soal Gimana belajar reaksi kesetimbangannya, kalau ada yang kurang paham bisa kamu tanya di kolom komentar yah. Ok demikian rangkuman materi dan contoh soal reaksi kesetimbangan berikut video pembelajaran dan latihan soalnya. Semoga berguna buat kalian. Kalau bermanfaat bantu kita juga yah untuk share dan beritahu teman kamu untuk berkunjung kesini. Terima kasih.
SejumlahGas karbon dioksida berada dalam ruang yang volumenya 50 liter, tekanannya 1 atm dalam temperatur ruang. Jika volumenya dirubah menjadi 3 kali dengan suhu konstan. Berapa tekanannya. Diketahui: V 1 = 50 liter. P 1 = 1 atm. V 2 = 3 V 1 = 150 liter. Rumus Menghitung Tekanan Gas Volume Berubah Temperatur Tetap Konstan
Home kim 11 Dalam ruangan yang tekanannya 3 atm, dipanaskan 0,5 mol gas N dan 1,5 mol gas H Pada suhu 400 K, terjadi reaksi kesetimbangan N2g + 3H2g ↔ 2NH3g Ternyata pada saat setimbang terdapat gas N2 sebanyak 0,25 mol. Hitunglah Kp dan Kc pada saat itu Friday, 21 February 2020 Dalam ruangan yang tekanannya 3 atm, dipanaskan 0,5 mol gas N dan 1,5 mol gas H Pada suhu 400 K, terjadi reaksi kesetimbanganN2g + 3H2g ↔ 2NH3g Ternyata pada saat setimbang terdapat gas N2 sebanyak 0,25 mol. Hitunglah Kp dan Kc pada saat itu
31Pada suhu tertutup yang tekanannya 10 atm terdapat dalam keadaan setimbang 03. 31 pada suhu tertutup yang tekanannya 10 atm terdapat. School SMAN 1 Malang; Course Title KIMIA 12; Uploaded By MagistrateJaguar1962. Pages 45 This preview shows page 23 - 32 out of 45 pages.
Hukum Boyle – Gay Lussac merupakan gabungan dari tiga hukum yang menjelaskan tentang perilaku variabel gas, yaitu hukum Boyle, Hukum Charles, dan hukum Gay Gas BoyleHukum Boyle menyatakan bahwa pada temperatur tetap, volume yang ditempati suatu gas berbanding terbalik dengan tekanan gas Hukum Gas BoyleHukum Boyle ini dapat dinyatakan dengan menggunakan persamaan sebagai berikutV ∞ 1/P atauV = k x 1/P, k = konstanta Boyle“Apabila suhu gas yang berada dalam ruang tertutup dijaga konstan, maka tekanan gas berbanding terbalik dengan volumenya”Hukum Gas CharlesHukum Charles menyatakan bahwa pada tekanan tetap, volume gas berbanding lurus dengan temperatur Hukum CharlesHukum Charles dapat dinyatakan dengan persamaan rumus sebagai berikutV ∞ T atauVi/Ti = k atauV1/T1 = V2/T2 = V3/T3 = …“Apabila tekanan gas yang berada dalam ruang tertutup dijaga konstan, maka volume gas berbanding lurus dengan suhu mutlaknya”Hukum Gas Gay LussacHukum Gay- Lussac menyatakan bahwa tekanan suatu gas dengan massa tertentu berbanding lurus dengan temperatur mutlak bila volume dijaga Hukum Gay LussacHukum Gay Lussac dapat dinyatakan dengan persamaan sebagai berikutP ∞ T atauPi/Ti = k atauP1/T1 = P2/T2 = P3/T3 = …Apabila volume gas yang berada pada ruang tertutup dijaga konstan, maka tekanan gas berbanding lurus dengan suhu mutlaknya”.Hukum Gas Boyle – Gay LussacGabungan ketiga persamaan dari tiga hukum tersebut dikenal dengan hukum Boyle – Gay Hukum Gas Boyle – Gay LussacHukum gabungan ini dapat dinyatakan dalam persamaan secara matematik sebagai berikutPV/T = k tetapanKarena perkalian tekanan – volume dibagi temperatur adalah tetap pada kondisi apapun, maka untuk keadaan gas yang berbeda juga berharga tetap. Sehingga ada hubugan antara kedua keadaan gas yang kondisinya berbeda menghasilkan persamaan keadaan gas yaituP1V1/T1 = P2V2/T2Persamaan tersebut dapat digunakan untuk memperkirakan salah satu variabel gas pada keadaan yang berbeda, dengan syarat semua veriabel gas yang lain diketahui. Ini merupakan salah satu keunggulan hukum- hukum Gas Ideal Hukum Boyle-Gay Lussac berlaku untuk gas ideal dalam keadaan bejana tertutup seperti pada balon yang diikat dan ban kendaraan. Persamaan hukum Boyle- Gay Lussac dapat dituliskanPV/T = tetapan konstan.Tetapan konstan sebanding dengan jumlah mol yatu n R maka persamaannya dapat dinyatakan sebagai berikut.PV/T = n R atauP V = n R TR = konstanta gas umumR = 8,31 J/mol K atau 0,082 L atm/mol Kn = jumlah moln = m/Mm = massa total gasM = massa molekul gas1. Contoh Soal Perhitungan Hukum Gas Gay Lussac Menentukan Temperatur Suatu gas dengan volume 10 liter, tekanan 1,1 atam, dan temperatur 30 Celcius diubah menjadi 12 liter dan tekanan 0,8 atm, maka hitung temperatur gas yang dicapai ? = 10 liter, P1 = 1,1 atm, T1 = 303 KV2 = 12 liter, P2 = 0,8 atm, T2 = …? KT2 = [P2V2/P1V1] x T1 T2 = [12 x 0,8/10 x 1,1] x 303T2 = 264,4 K2. Contoh Soal Perhitungan Tekanan Gas Pada Temperatur Tetap Hukum BoyleSejumlah Gas karbon dioksida berada dalam ruang yang volumenya 50 liter, tekanannya 1 atm dalam temperatur ruang. Jika volumenya dirubah menjadi 3 kali dengan suhu konstan. Berapa tekanannyaDiketahuiV1 = 50 literP1 = 1 atmV2 = 3 V1 = 150 literRumus Menghitung Tekanan Gas Volume Berubah Temperatur Tetap KonstanPerubahan tekanan yang diakibatkan perubahan volume pada suhu tetap dapat dirumuskan dengan persamaan Hukum Boyle berikutP1 V1 = P2 V2 atauP2 = P1 V1/V2P2 = 150/150P2 = 1/3 atm atau sepertiganya dari tekanan semulaJadi tekanan setelah perubahan volume pada suhu tetap adalah 1/3 atm3. Contoh Soal Perhitungan Tekanan Gas Pada Temperatur Tetap Hukum CharlesDalam tabung yang tutupnya dapat bergerak sehingga volumenya dapat berubah berisi gas 1,2 liter dengan temperature 27 Celsius. Tekanan gas adalah 1 atm dan dapat dijaga konstan. Hitung perubahan volumenya Ketika temperatur dinaikkan menjadi 57 = 1,2 literT1 = 27 0C + 273 = 300 KT2 = 57 0C + 273 = 330 KRumus Perhitungan Hukum Charles Volume Gas Pada Tekanan TetapVolume gas yang temperaturnya naik dengan tekanan tetap dapat dinyatakan dengan rumus hukum Charles seperti berikutV1/T1 = V2/T2 atauV2 = T2 V1/T1V2 = 330 x 1,2/300V2 = 1,32 literJadi volume setelah temperature dinaikkan pada tekanan tetap adalah 1,32 liter4. Contoh Soal Perhitungan Perubahan Tekanan Pada Suhu Tetap Hukum BoyleSejumlah gas dalam tabung yang dapat berubah volumenya berisi gas dengan tekanan 1 atm. Jika tekanannya dinaikan dua kalinya dari tekanan semula. Hitung volume setelah terjadi perubahan = 1 atmP2 = 2 x 1 atm = 2 atmRumus Menghitung Perubahan Volume Pada Temperatur Tetap Hukum BoyleBesarnya volume setelah tekanan berubah pada temperature tetap dapat dihitung dengan rumus hukum Boyle seperti berikutP1 V1 = P2 V2 atauV2 = P1 V1/P2V2 = 1 x V1/2V2 = ½ V1Jadi volume setelah perubahan tekanan adalah ½ kali volume mula Contoh Soal Perhitungan Tekanan Gas Saat 1/3 Volume AwalSuatu gas dalam ruang tertutup dengan volume V dan suhu 27oC mempunyai tekanan 2 x 105 Pa. Jika kemudian gas ditekan perlahan-lahan hingga volumnya menjadi 1⁄3V, berapakah tekanan gas sekarangDiketahui T1 = 27 + 273K = 300 KV1 = VV2 = 1/3 VP1 = 2 x 105 Pa proses isotermik ditekan perlahan-lahanRumus Menentukan Tekanan Gas Dengan Hukum Gas BoyleTekanan gas Ketika volume gas berkurang menjadi 1/3 volume mula mula dapat dinyatakan dengan menggunakan hukum Gas Boyle seperti berikutP1 V1 = P2 V2 atauP2 = P1 V1/V2P2 = 2 x 105 x V/1/3VP2 = 6 x 105 PaJadi, tekanan gas setelah volumenya menjadi 1/3 dari volume mula mula adalah 6 x 105 Pa6. Contoh Soal Hukum Boyle – Gay Lussac Perhitungan Tekanan Gas Suatu gas ideal sebanyak 2 liter memiliki tekanan 3 atm dan suhu 27 oC. Tentukan tekanan gas tersebut jika suhunya 47 oC dan volumenya menjadi 1,6 literDiketahuiV1 = 2 literV2 = 1,6 literP1 = 3 atmT1 = 27 oC = 27+273 = 300 KT2 = 47 oC = 47+273 = 320 KRumus Menghitung Tekanan Gas Ideal Hukum Boyle – Gay LussacBesar tekanan gas setelah terjadinya perubahan volume dan temperature dapat dinyatakan dengan persamaan rumus berikutP1V1/T1 = P2V2/T2 atauP2 = P1V1 T2/T1 V2P2 = 3 x 2 x 320/300 x 1,6P2 = 4 atmJadi tekanan gas setelah perubahan temperature dan volumenya adalah 4 atm7. Contoh Soal Hukum Boyle – Gay Lussac Perhitungan Volume Gas OksigenSejumlah Massa oksigen mencapai 0,05 m3 pada tekanan atmosfer 101 kPa dan 7 Celcius. Tentukan volumenya jika tekanan dinaikkan menjadi 108 kPa sedangkan temperaturnya berubah menjadi 37 = 0,05 m3P1 = 101 kPaT1 = 7 0C + 273 = 280 KP2 = 108 kPaT2 = 37 + 273 + 310 KRumus Menentukan Volume Gas Oksigen Saat Tekanan Temperatur Berubah Besarnya volume gas oksigen Ketika tekanan dan suhu berubah dapat dicari dengan menggunakan rumus Hukum Boyle – Gay Lussac seperti berikutP1V1/T1 = P2V2/T2 atauV2 = P1V1 T2/T1 P2V2 = 101 x 0,05 x 310/280 x 108V2 = 0,0518 m3Jadi volume gas oksigen setelah temperature dan tekanan berubah adalah 0,0518 m37. Contoh Soal Pembahasan Hukum Boyle – Gay Lussac Menghitung Tekanan Gas IdealSebuah gas ideal memiliki volume tapat 2 liter pada 1 atm dan – 23 0C. Pada tekanan berapa gas tersebut harus ditekan hingga 1 liter Ketika temperature 37 = 2 literV2 = 1 literP1 = 1 atmT1 = – 23 C + 273 = 250 KT2 = 37 C + 273 = 310 KRumus Menentukan Tekanan Gas Ideal Pada Temperatur dan Volume BerubahVolume gas yang berubah dapat ditentukan dengan menggunakan Hukum Gas Boyle – Gay Lussac seperti berikutP1V1/T1 = P2V2/T2 atauP2 = P1V1 T2/T1 V2P2 = 1 x 2 x 310/250 x 1P2 = 2,48 atmjadi tekanan gas ideal setelah temperature dan volume berubah adalah 2,48 Contoh Soal Perhitungan Volume Gas Hidrogen Hukum Boyle Gay LussacSuatu massa gas hydrogen menempati 750 ml pada 15 Celcius dan 120 kPa. Tentukan volumenya pada -20 Celcius dan 400 = 750 mlT1 = 15 + 273 = 288 KP1 = 120 kPaT2 = – 20 + 273 = 253 KP2 = 400 kPaRumus Hukum Boyle Gay Lussac Cara Menentukan Volume Saat Suhu Dan Tekanan BerubahBesarnya volume gas hydrogen yang tekanan dan temperaturnya berubah dapat dicari dengan menggunakan hukum gas Boyle – Gay Lussac seperti berikutP1V1/T1 = P2V2/T2 atauV2 = P1V1 T2/T1 P2V2 = 120 x 750 x 253/288 x 400V2 = 197,66 volume gas hydrogen setelah temperature dan tekanan berubah adalah 197,66 Contoh Soal Perhitungan Jumlah Mol Gas IdealGas dalam tabung tertutup yang bervolume 15 liter dan temperatur 27º C memiliki tekanan 8,2 atm. Tentukan jumlah mol gas yang berada dalam ruang tersebut!Diketahui V = 15 literT= 27º C = 27 + 273 = 300 KP = 8,2 atmR = 0,082 L atm/mol KRumus Menghitung Jumlah Mol Gas Ideal Pada Tabung TertutupJumlah mol gas ideal pada tabung tertutup dapat dinyatakan dengan rumus persamaan gas ideal seperti berikutP V = n R T ataun = P V/ R Tn = 8,2 x 15/0,082 x 300n = 5 molJadi jumlah mol gas adalah 5 mol10. Contoh Soal Perhitungan Volume Gas Oksigen STPHitung volume yang ditempati oleh 8 gram gas oksigen pada STP. Mr O2 32 kg/ = 8 g = 8 x 10-3 kgMr O2 = 32 kg/kmoln = 8 x 10-3/32n = 0,25 x 10-3 kmolKeadaan STPP = 1 atm = 1,013 105 N/m2T = 273 KR = 8,31 J/mol K atauR = 8310 J/ Menghitung Volume Gas Oksigen Dalam Keadaan STPVolume gas oksigen dalam keadaan standar temperature dan tekanan STP dapat dinyatakan dengan persamaan rumus gas ideal seperti berikutP V = n R T atauV = n R T/PV = 0,25 x10-3 x 8310 x 273/1,013 105V = 5,59 x 10-3 m3Jadi, volume gas oksigen dalam keadaan STP adalah 5,59 m311. Contoh Soal Perhitungan Temperatur dan Jumlah Mol Gas Helium Dalam Silinder TertutupGas helium sebanyak 16 gram memiliki volume 50 liter dan tekanan 2 x 105 Pa. Jika R = 8,31 J/ berapakah temperatur gas tersebutDiketahuim = 16 gram = 16 x 10-3 kgMr He = 4 kg/kmolP = 2 x 105 PaR = 8,31 J/ atauR = 8310 J/kmol KV = 50 liter = 5 x 10-2 m3Rumus Menghitung Jumlah Gas Helium Dalam Silinder TertutupJumlah mol gas helium yang berada dalam temperature dan volume tertentu dapat dinyatakan dengan rumus berikutn = 16 x 10-3kg/4 kg/kmoln = 4 x 10-3 kmolRumus Menentukan Temperatur Gas Helium Dalam Silinder TertutupP V = n R T atauT = P V/ n RT = 2 x 105 x 5 x 10-2/4 x 10-3 x 8310T = 300,8 = 301KJadi Temperatur Gas Helium dalam silinder adalah 300 KAlkohol Pengertian Rumus Menentukan Tatanama IUPAC Struktur Jenis Sifat Isomer Posisi Gugus Fungsi Optik Karbon Asimetrik Kiral Contoh Soal 6Pengertian Alkohol. Alkohol merupakan senyawa organik yang memiliki satu atau lebih gugus fungsi hidroksil -OH yang terikat pada atom karbon pada ...Cara Menghitung Energi Kalor Reaksi Bahan Bakar LPG, Bensin, Metanol, Etanol, Metana, Arang Kayu, Contoh Pembakaran Reaksi pembakaran adalah reaksi antara bahan bakar dengan oksigen yang akan menghasilkan panas kalor dan gas hasil pembakaran...Contoh Soal Perhitungan Entalpi Reaksi Contoh Soal Perhitungan Kalor Pembakaran Karbon Perhatikan reaksi pembakaran karbon menjadi gas karbon dioksida seperti ditunjukan dengan persamaan...Elektron - Proton - Neutron Partikel Dasar Struktur Atom - Pengertian - Rumus Perhitungan Contoh Atom Atom dibangun oleh partikel- partikel subatom yaitu elektron, proton dan neutron. Proton dan neutron terletak dalam inti atom, sedangkan...Gaya van der Waals. Pengertian, Penjelasan Gaya Van de Waals. Gaya van der waals adalah gaya tarik listrik yang terjadi antara partikel – partikel yang memiliki muatan. Partikel – pa...Hipotesis Hukum Tetapan Avogadro Pengertian Rumus Volume Molar Standar STP RTP Non Standar Contoh Soal Perhitungan 14Pengertian Hukum Avogadro. Hukum Avogadro menyatakan, bahwa pada temperatur dan tekanan yang sama, gas- gas dengan volume yang sama, akan mempunyai j...Hukum 1 Termodinamika Pengertian Perubahan Energi Internal Usaha Kalor Sistem Lingkungan Contoh Soal Rumus Perhitungan 12Pengertian Sistem Pada Termokimia Sistem adalah bagian dari semesta, baik nyata maupun konseptual yang dibatasi oleh batas batas fisik tertentu atau ...Hukum Faraday Pengertian, Reaksi Sel Elektrokimia, Elektrolisis, Contoh Soal Rumus Hukum Faraday Michael Faraday adalah seorang pakar Kimia-Fisika Inggris. Faraday menyatakan bahwa sel elektrolisis dapat digunakan untuk menentukan...Hukum Gas Boyle Charles Gay Lussac Pengertian Tekanan Volume Suhu Contoh Soal Perhitungan 11Hukum Boyle – Gay Lussac merupakan gabungan dari tiga hukum yang menjelaskan tentang perilaku variabel gas, yaitu hukum Boyle, Hukum Charles, dan hukum G...Hukum Hess Rumus Contoh Perhitungan Kalor Perubahan Entalpi Reaksi Hukum Hess. Hukum Hess menyatakan bahwa kalor dalam hal ini entalpi yang menyertai suatu reaksi kimia tidak bergantung pada jalan yang d...Hukum Kekekalan Massa Reaksi Kimia Pengertian Rumus Perhitungan Contoh SoalPengertian Kekekalan Massa Awalnya hukum kekekalan massa diajukan oleh ilmuwann bernama Mikhail Lomonosov 1748 setelah dapat membuktikannya melalui...Hukum Termodinamika Hukum kedua termodinamika kimia menyatakan arah suatu proses dan kespontanan suatu reaksi. Hal ini didasarkan pada kenyataan bahwa, walaupun ...Ikatan Hidrogen. Pengertian, Penjelasan ContohnyaPengertian Ikatan Hidrogen. Ikatan hidrogen adalah ikatan tambahan berupa daya tarik listrik antara atom hidrogen dengan unsur elektronegtif, sedangkan ...Isotop, Isobar, Isoton Pengertian Contoh Rumus Perhitungan Soal UjianPengertian Atom Atom tersusun dari partikel pertikel subatom yaitu proton, neutron, electron. Proton dan neutron terletak di dalam inti atom. Sedangkan...Jenis Bahan Pewarna Alami Untuk MakananPengertian Bahan Pewarna Alami Makanan. Berdasarkan pada fungsinya, zat aditif atau bahan yang ditambahkan pada makanan dapat digolongkan menjadi bahan ...Daftar PustakaSears, – Zemarnsky, MW , 1963, “Fisika untuk Universitas”, Penerbit Bina Cipta, Bandung,Giancoli, Douglas C. 2000. Physics for Scientists & Engineers with Modern Physics, Third Edition. New Jersey, Prentice David, Robert Resnick, Jearl Walker. 2001. Fundamentals of Physics, Sixth Edition. New York, John Wiley & Paul, 1998, “Fisika untuk Sains dan Teknik”, Jilid 1,Pernerbit Erlangga, alih bahasa Prasetyo dan Rahmad W. Adi, Paul, 2001, “Fisika untuk Sains dan Teknik”, Jilid 2, Penerbit Erlangga, alih bahasa Bambang Soegijono, Aby Sarojo, 2002, “Seri Fisika Dasar Mekanika”, Salemba Teknika,Giancoli, Douglas, 2001, “Fisika Jilid 1, Penerbit Erlangga, Jakarta.

Materiyang dibahas dalam tutorial ini adalah konversi volume gas liter menjadi jumlah zat mol dan sebaliknya baik pada keadaan standar STP apa code. Q&A; Top Lists; Q&A; Top Lists; Bila diukur pada keadaan standar 00c dan 1 atm volume dari 10 gram gas o2 ar o 16 adalah. 59 minutes ago. Komentar: 0. Dibaca: 133.

Konstanta kesetimbangan tekanan parsial dilambangkan sebagai . merupakan konstanta kesetimbangan yang dinyatakan berdasarkan tekanan parsial gas. dapat dirumuskan sebagai berikut. Dalam keadaan setimbang terdapat 0,3 mol gas ; 0,1 mol gas ; dan 0,1 mol gas , dengan data tersebut kita dapat menghitung tekanan parsial masing-masing gas sebagai berikut. Setelah tekanan parsial masing-masing gas, selanjutnya kita dapat menentukan untuk reaksi kesetimbangan tersebut. Dengan demikian, nilai pada suhu tersebut adalah 18. Jadi, jawaban yang benar adalah B.
Ruanghampa yang diciptakan di dalam mesin tersebut termasuk kategori rendah. Dalam artian, dia tergolong ruang hampa (ya walaupun sesaat waktu tombol on nyala saja), karena tekanan udara di dalamnya lebih rendah dari tekanan atmosfir, tapi masih belum benar2 hampa 100 %, cuma hampa 20 % ^^ Jika ada alien dari planet lain yang tekanannya
Suatu jenis gas menempati suatu ruangan yang memiliki volume 300 cm3 pada suhu 270C dan tekanan 1 atm. Jika suhu dinaikkan menjadi 1270C, dan tekanan menjadi dua kali semula, volume gas akan menjadi ... A. 60 cm3 B. 75 cm3 C. 200 cm3 D. 250 cm3 E. 300 cm3 Pembahasan Diketahui V1 = 300 cm3 T1 = 270C + 273 = 300K P1 = 1 atm T2 = 1270C + 273 = 400K P2 = 2P1 = 2 atm Ditanya V2 = … ? Dijawab Untuk menyelesaikan soal di atas, kita bisa menggunakan rumus Jawaban C - Jangan lupa komentar & sarannya Email nanangnurulhidayat
Dalamruangan yang tekanannya 3 atm , dipanaskan 0,5 mol gas N2 , dan 1,5 mol gas H2. Pada suhu 400 K terjadi kesetimbangan : N2 (g) + 3 H2 (g) 2 NH2 (g) Ternyata pada saat setimbanga terdapat gas N2 sebanyak 0,25 mol. Hitunglah Kp dan Kc pada saat itu Iklan Jawaban terverifikasi ahli 4.3 /5 329 pepenmuah mari kita pisahkan data2nya

1. Tekanan gas di dalam tabung pada keadaan awal sebesar 6 atm. Suhu gas dijaga tetap, kemudian volume dijadikan 1/4 kali volume mula-mula sehingga tekanannya menjadi 24 atm. Volume gas mula-mula sebesar ...... LA 4B 1C 0,5D 2E 1/162. Pada Keadaan awal, suatu gas memiliki tekanan P1 dengan volume V1. Jika gas tersebut ditekan sedemikian hinggga menjadi 1/4 V1 maka tekanan gas menjadi ...A 1/3 P1B 4P1C 1/2 P1D 1/4 P1E P13. Pada suatu ruangan terdapat partikel gas sebanyak 1,505 x 1024 molekul. Jika massa molekul gas itu sebesar 16,2 g/mol, massa gas pada ruangan itu sebesar ... 2,5B 110,5C 40,5D 30,5E 48,54. Pada awal perjalanan, ban mobil mempunyai tekanan 6,25 x 105 Pa. Pada saat itu suhunya 270 C. Setelah melakukan perjalanan jauh, tekanan ban mobil menjadi 7,5 x 105 Pa. Jika tekanan udara luar 1 atm, suhu ban naik menjadi.......0C. 1 atm = 1,00 x 105 Pa.A 47B 57C 37D 67E 875. Sebuah gas mempunyai volume awal V dan tekanan P pada suhu T. Jika tekanan diubah menjadi dua kali tekanan awal dan suhunya dinaikkan 8 kalinya, volume gas menjadi ...A 8 VB 2 VC 1/2 VD 1/4 VE 4V6. Gas H2 yang berada pada sebuah tabung bertekanan 3 atm, mempunyai volume 2 L. Tabung diletakkan dalam ruangan yang bersuhu 970 C. Jumlah partikel H2 yaitu ..... molekulA 1,40 x 1023B 1,18 x 1023C 1,81 x 1023D 1,41 x 1023E 1,14 x 10237. Jika volume gas yang berada dalam bejana tertutup dijaga tetap, temperatur suhu mutlak gas sebanding dengan .....A bentuknyaB volumenyaC suhunyaD tekanannyaE massanya8. Empat mol gas monoatomik memiliki volume 40 L pada tekanan 202 kPa. Besarnya energi kinetik molekul-molekul gas monoatomik itu ... JA 5,03 x 10-24B 5,03 x 10-23C 5,03 x 1025D 5,03 x 10-21E 5,03 x 10-229. Enam buah molekul memiliki kecepatan berturut-turut 600, 450, 700, 650, 350 dan 800 m/s. Besarnya kecepatan rata-rata molekul-molekul tersebut ... m/ 692B 442C 742D 592E 54210. Massa 1 mol gas O2 adalah m. Jika gas berada pada ruangan yang bersuhu 170C, kecepatan efektif gas sebesar ... m/sA 575B 400C 375D 475E 67511. Enam buah molekul memiliki kecepatan berturut-turut 8,5,6,3,7 dan 4 m/s. Kelajuan kuadrat rata-rata molekul-molekul tersebut sebesar ...A 5,5B 33C 56,5D 34E 2212. Gas CO2 pada sebuah ruangan yang bertekanan 3 atm 1 atm = 1,0 x 105 Pa volumenya 6 L. Jumlah partikel dalam ruangan itu adalah 3,01 x 1023 molekul. Laju efektif gas sebesar ... m/ 484B 494C 505D 495E 48513. Gas Helium mempunyai kelajuan efektif m/s pada suhu 170 C. Energi kinetik rata-rata gas sebesar ..... kg m2/ 47,52 x 10-22B 46,20 x 10-22C 45,35 x 10-23D 47,52 x 10-23E 46,20 x 10-2314. Gas diatomik pada suhu 270 C memiliki energi mekanik rata-rata sebesar .... JA 6,924 x 10-21B 6,240 x 10-21C 9,972 x 10-21D 9,624 x 10-21E 6,21 x 10-2115. Sebuah gas poliatomik pada suhu K melakukan 2 tanslasi, 4 rotasi dan 4 vibrasi. Jika gas itu memiliki energi kinetik rata-rata Ek, energi internal gas sebesar ...A 7/2 NkTB 9/2 NkTC 6/2 NkTD 10/2 NkTE 8/2 NkT16. Energi kinetik rata-rata gas diatomik sebesar 3 x 105 Joule. Dua mol gas diatomik itu memiliki energi internal sebesar ...A 3,612 x 1028B 36,12 x 1025C 3,612 x 1029D 36,12 x 1029E 3,612 x 102717. Satu mol gas diatomik pada suhu 3270 C memiliki energi dalam sebesar ... JA Dalam sebuah ruangan yang bertekanan 4 atm terdapat gas dengan volume 10 L. Jika ditambahkan 20 L gas kedalam ruangan itu, tekanan pada ruangan menjadi ... atmA 0,6B 0,3C 0,8D 0,75E 1,319. Gas ideal berada dalam ruangan bertekanan 3 atm dengan suhu 270 C. Kemudian suhu gas dinaikkan dua kali suhu mutlaknya dan tekanannya dinaikkan menjadi 5 atm. Jika volume gas pada keadaan akhir menjadi 2L, volume awal gas besarnya ... LA 1,33B 2,33C 0,55D 1,67E 1,9820. Pada sebuah ruangan yang bersuhu 470C dan tekanannya 4 x 105 N/m2 terdapat 0,15 mol gas. Volume gas ... m3A 9,98 x 10-4B 9,98 x 10-6C 9,98 x 10-5D 4,94 x 10-4E 4,94 x 10-5

rjbnwe.
  • 579lvc28x0.pages.dev/227
  • 579lvc28x0.pages.dev/197
  • 579lvc28x0.pages.dev/535
  • 579lvc28x0.pages.dev/464
  • 579lvc28x0.pages.dev/287
  • 579lvc28x0.pages.dev/507
  • 579lvc28x0.pages.dev/287
  • 579lvc28x0.pages.dev/272
  • dalam ruangan yang tekanannya 3 atm